Jumat, 09 Juni 2017

Rumah

Kala nanti aku merasa lelah,
Dan banyak mengeluhkan sesuatu...
Mohon jangan ditolak.
Biarkan aku menangis di rumah dan meminta penguatan.
Karena bagiku nanti,
Kamu adalah satu-satunya tempat dimana aku tidak akan pura-pura kuat.
Atau pura-pura lemah.
Mohon terima emosiku dengan hati yang hangat dan terbuka.

Mohon utk tidak bertanya-tanya apakah aku apa adanya atau tidak.
Karena pasti..
Kamu adalah seseorang yang lebih tahu aku dari yang lain. Karena kamu tempat terakhir.

Mohon untuk percaya . .
Karena hanya padamu, aku bisa nampak tidak berdaya.
Mgkn pada yg lain aku bisa terlihat adidaya.
Tapi padamu, adalah tempat bersembunyi sementara

Jika aku merasa sakit,
Maka padamu . .
Itu artinya aku benar-benar sakit.
Aku bisa pura-pura baik-baik saja pada orang lain. Tapi tidak pada rumah dan tempat teraman ku.

Jika aku merasa berat,
Maka padamu . .
Itu artinya aku benar-benar sedang ingin istirahat.
Hanya utk meminta waktu,
Agar aku bisa menyusun diriku lagi, yang mungkin sudah berkepingan.

Karena sungguh,
Setelah seorang wanita menerima janji seorang pria , dan merelakan dirinya dibawa . .
Wanita seperti tidak lagi punya yg lainnya.
Rumahnya adalah suaminya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar