Senin, 01 Desember 2014

Menghitung Kau terbang

Kami tinggal menghitung hari. .
Memang sudah saatnya sarang itu membiarkan burung kecilnya terbang membuat sarangnya yg baru.

Rumah ini mungkin akan kehilangan. .
Tapi kebahagiaan kami juga mengalir bersamanya.
Aku hanya menghitung hari saja. .
Kapan kakak ku satu-satunya akan pergi bersama separuh hatinya.

Kami mungkin tidak sedekat adik-kakak perempuan yg memiliki kegemaran yg sama.
Pun tidak saling Membincangkan segala pernak pernik wanita.
Kami tumbuh dengan semua kesenangan kami masing-masing. . Dengan dunia kami masing-masing. . Dengan waktu kami masing-masing. .
Dari sana kami belajar memahami bagaimana kami hidup dgn dua dunia jauh berbeda.
Hingga akhirnya kami menyadari kami telah dewasa. . Dan hati kami ternyata tidak bisa saling sendiri.
21th aku bersamanya. .
Dalam banyak tawa, debat, canda, bantahan, marah, bahagia. .
Akan ku bungkus semuanya dan ku jadikan sekotak kado pernikahan untuknya. . Bersama doa yg tak lekang. . :')

Tidak ada komentar:

Posting Komentar