Selasa, 12 April 2016

Manusia

Setiap manusia, punya titik resahnya. Puny titik lelahnya, punya titik jenuhnya, punya titik kalahny, punya titik ragunya, punya titik lemahnya. Punya titik bahagianya, punya titik puasnya. Puny titik sedihnya, punya titik sendirinya. kadang punya titik sombongnya, kadang punya titik egoisnya . .

Kita semua seperti itu . .
Semua.
Wajar jika lelah, merasa sendiri, sempat ingin berhenti, sempat ragu dan beralih ke lain arah, sempat merasa semua tidak selesai dan penuh sesak.

Duduk sejenak. Menengadah ke atas. Lihat sekitar. Adakah alasan utk tdk bersyukur?

Mungkin kita terlalu sibuk melihat oranglain yg jauh lebih cemerlang. Kita lupa melihat dalam diri kita.
Lupa bahwa mgkn kita hanya salah cara.
Tidak semua yg orglain bisa, kita juga harus bisa. Tidak begitu.
Kita punya peran sendiri. Jalani dengan baik. Itu cukup.

Tak perlu berlari jika kakimu sakit,
Tak perlu berpenat jika kau sedang pusing. Tak perlu memaksa menembus hujan jika kau sedang tak enak badan.
Tunggu semuanya reda. Tunggu badanmu utk siap. Dan lalu, lanjutkan berjalan.

Kita berbeda dengan oranglain. Kita punya cara yg kita sndiri yg paham. Jangan paksakan diri hanya utk menjadi oranglain yg terlihat juara.

Kita pemenang, tanpa harus mengalahkan siapa-siapa.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar