Sabtu, 17 Oktober 2015

Menyusun Kepingan

Kamu . .
:')

Akhir2 ini aku mencoba mengendapkan semuanya. Berpikir tentang kita. Semua "roller coaster" yg kita lalui. Semua derai air mata dan luka. Semua senyuman, bahasa tanpa kata. Semua perjumpaan yg tak disengaja. Dan . . Semua pertanda.
Ditengah riuh kacaunya pikiranku yg berjejalan. Ternyata, aku selalu punya ruang untuk berpikir tentang kita dan meliputi segala ceritany.

Aku mencoba memahami apa yg terjadi. Semua gejala dan fenomena yg sepertinya sangat tdk bisa kita ukur dengan hitungan kita.

Aku mempelajarimu. Tentang sikapmu, caramu berpikir, caramu menyampaikan maksud, emosimu, rasamu.. semua.

Memahamimu berarti menjawabi sendiri semua pertanyaanku yg ku tanyakan pdmu, namun kamu tdk bisa menjawabnya.

Kini, aku menyusun semua kepingan yg kau berikan. Menyusun semua pertanda.
Satu tabir terbuka . .
Tentang "keyakinan"mu.
Ya Allah . . Aku salah besar menilaimu. Aku kecewa pd diriku sendiri. Aku menangis sangat dalam. Menangisi sikapku sendiri dan itu benar2 tangisan yg sakit, sebab malah tidak terurai di mata, namun pecah di hati.
Keyakinanmu yg dulu aku tanyakan itu sekarang aku memahaminya, in sya Alla walhamdulillah.
Aku seperti bsa merasakan sedihnya engkau, ketika aku mempertanyakan ttg keyakinanmu.
Intinya kamu hanya tdk yakin pada dirimu. Bukan tdk yakin utk memilihku.. begitu kah?
Dan aku malah "marah" dengan itu. Bukan malah membuatmu terbangun dan bergerak.
Ya Allah . . Maafkan aku yaa :'(

Sekarang aku jdi sangat paham..
Ternyata kamu memang sangat sulit membahasakan perasaanmu.
Dan maafkan aku yg terlalu terbawa perasaanku sendiri. Posisiku saat itu adalah aku merasa cemas dg ketidakyakinanmu, sementara langkah kita sudan panjang..
Aku tau, sekarang yg harus ku lakukan padamu adl membuatmu yakin pada dirimu sendiri utk bisa melangkah maju dan membawaku.

Ak belajar . .
Aku selalu berpikir keras utk memahamimu yg tdk mudah mengungkapkan maksud hatimu. .
Kesalahanku adl aku terlalu cepat bereaksi. Aku tau salahku, maafkan aku. .

Tentang optimisme mu, tentang semuanya yg pernah aku "pertanyakan" dan ku "ragukan".
Aku akan memahaminya . .
Dan aku paham.
Kamu, aku harap belajar juga. Menggunakan bahasa utk mengungkapkan rasa.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar