Rabu, 26 November 2014

Bahasamu, Tuan

Tuan, suatu hari aku pernah bertanya padamu ttg bahasa yg kau gunakan pada banyak wanita. .
Dan kau menjawab : itu hanya sebuah kata tanpa rasa, rasa tak pernah bisa dibuat dan padamu lah rasa itu ada. . -begitu katamu
Maaf Tuan, bukan aku tak percaya padamu. .
Aku hanya khawatir dengan bahasamu. Bahasa yg trtangkap banyak hati lain. Bahasa yg bisa diartikan sendiri.

Tuan, kau tau bagaimana rasanya jika ada seorang yg memberi sesuatu padamu. . Dia berkata bahwa sesuatu itu hanya utkmu. Trnyata kau menemukan sesuatu itu juga berada di tangan oranglain.

Lalu, bagaimana perasaanmu? Tidak kah kau juga berfikir bahwa sesuatu itu tidak 'khusus' diberikan utkmu saja?
Orang itu juga mengumbarnya pada orang lain. .

Tuan, meskipun kau meyakinkanku bahwa kata2 yg kau ucap pada oranglain itu tanpa rasa dan sebuah manipulasi. . Aku tetap saja kecewa. Karena aku memang menilaimu dari kata-katamu.
Dan kata-kata yg selama ini ku percayai hanya utkku. . Trnyata tidak hanya milikku.

Ternyata, luka itu mudah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar